Kehilangan

November 25, 2006

Tak lagi kudengar tawa
Tak tampak senyum lepas dari wajahmu
Para sahabat tunduk diam

Sedu sedan dan air mata mengiringi
Menyalakan rokok persembahan
Menaburkan bunga lambang keharumanmu di antara kami

Terik membakar kulit
namun kecerahan langit mengantar kepergianmu
Secerah keberadaanmu di antara kami.

Tawamu tak lagi mengisi kelas
tapi semoga tawamu bergema di seluruh penjuru surga.
Amin.

— Memoirs to Juhe, one of my students


Sepotong Perjalanan

November 25, 2006

Pertemuan yang cepat merambat hati
Jalinan takdir bermain di antara kita.
Timbul keinginan memiliki…keinginan yang tak seharusnya ada
karena manusia lahir sendiri dan telanjang
tak ada sesuatu pun yang dimilikinya…..

Kenangan adalah buah pertemuan
karena tak ada pertemuan tanpa perpisahan
Kenanganlah yang menemani dan menghibur saat-saat hati gundah merana.
Dengannya ditemukan kesejukan dan…senyum.
Apa yang telah berlalu tidak akan terlupakan,
di dalam sanubari tergores ceritera perjalanan
yang membuat kita sampai di tempat sekarang ini

Read the rest of this entry »


Tentang Kesendirian

November 25, 2006

Kesendirian membuat mulut bungkam dan lidah kelu
Di dalamnya manusia berhadapan dengan diri sendiri
menguak kejahatan dan wajah-wajah palsu.
Sebagian takut karena dunia adalah untuk mereka.

Read the rest of this entry »


Jalan

November 25, 2006

Daun bambu bernyanyi diterpa angin
Gemericik air berkilau merendah

Beribu langkah terlalui
senantiasa memandang keagungan untuk melalui kenistaan
Menggapai tanpa memperoleh
Alur gelap, cahaya bintang membimbing

Read the rest of this entry »


November 25, 2006

Langit mendung dalam pandangan mata
Berharap hujan yang turun menghapus lara di hati
dan menyapu butir-butir kesunyian.

Dirangkulnya kegelapan malam dengan mesra
bagai sepasang kekasih
Memadu kesunyian…
dan air mata….

Read the rest of this entry »


Melati

November 25, 2006

Jika ada yang diyakini sebagai takdir
ialah yang mengatur kehidupan
dimana penyesalan tak berguna
selain cambuk untuk mengerti diri sendiri.

Akankah masa depan sama dengan yang lampau?
Kenangan manis dan pahit menghapus impian
Biarlah semuanya berlalu ditelan waktu
dan memberikan warna pada kehidupan ini.

Read the rest of this entry »